Waxing adalah salah satu metode populer yang digunakan untuk menghilangkan bulu-bulu yang tidak diinginkan pada tubuh. Teknik ini dapat memberikan hasil yang halus dan tahan lama, tetapi ada beberapa hal yang perlu dihindari setelah melakukan prosedur waxing agar kulit tetap sehat dan terhindar dari masalah.
1. Menghindari Paparan Sinar Matahari Langsung
Setelah melakukan waxing, kulit Anda akan menjadi lebih sensitif. Paparan sinar matahari langsung dapat menyebabkan iritasi dan bahkan perubahan warna pada kulit yang baru dicabut bulunya. Oleh karena itu, disarankan untuk menghindari paparan sinar matahari langsung selama minimal 24 jam setelah melakukan waxing. Jika Anda perlu berada di luar ruangan, gunakan tabir surya dengan kandungan SPF tinggi untuk melindungi kulit Anda.
2. Hindari Menggunakan Produk Perawatan Kulit yang Keras
Setelah waxing, kulit Anda akan membutuhkan perawatan yang lembut dan tidak mengiritasi. Hindarilah menggunakan produk perawatan kulit yang mengandung bahan-bahan keras seperti parfum, alkohol, atau pewangi buatan. Pilihlah produk yang dirancang khusus untuk kulit sensitif atau yang mengandung bahan alami seperti lidah buaya atau minyak kelapa.
3. Jangan Menggaruk atau Mencabut Bulu yang Tumbuh Kembali
Setelah melakukan waxing, ada kemungkinan bulu-bulu yang baru mulai tumbuh kembali. Meskipun mungkin tergoda untuk menggaruk atau mencabut bulu-bulu tersebut, ini bisa menyebabkan iritasi dan infeksi pada kulit yang baru saja diwax. Biarkan bulu-bulu tersebut tumbuh kembali dengan sendirinya dan jangan mencoba untuk menghilangkannya secara paksa.
4. Tidak Menggunakan Pakaian Ketat
Setelah melakukan waxing, kulit Anda akan menjadi lebih sensitif dan rentan terhadap iritasi. Hindarilah mengenakan pakaian ketat yang dapat menggosok atau mengiritasi kulit. Pilihlah pakaian yang longgar dan terbuat dari bahan yang lembut, seperti katun, untuk menjaga kulit tetap nyaman.
5. Menghindari Mandi Air Panas atau Sauna
Setelah melakukan waxing, hindarilah mandi dengan air panas atau mengunjungi sauna dalam waktu 24 jam. Suhu panas dapat membuat pori-pori terbuka dan meningkatkan risiko infeksi. Sebaiknya gunakan air dingin atau hangat saat mandi untuk menjaga kulit tetap segar dan terlindungi.
6. Menjaga Kebersihan Kulit
Setelah melakukan waxing, penting untuk menjaga kebersihan kulit dengan baik. Gunakan sabun yang lembut dan tidak mengiritasi saat mandi, dan jangan lupa untuk membersihkan area yang diwax secara lembut dengan air hangat setiap hari. Jangan menggunakan produk pembersih yang mengandung scrub atau bahan-bahan abrasif yang dapat merusak kulit yang sensitif.
7. Menggunakan Pelembap yang Cocok
Setelah waxing, kulit Anda mungkin terasa kering atau kemerahan. Gunakan pelembap yang cocok untuk menghidrasi kulit dan mengurangi iritasi. Pilihlah pelembap yang bebas pewangi dan dirancang khusus untuk kulit sensitif. Oleskan pelembap setiap hari, terutama setelah mandi, untuk menjaga kulit tetap lembut dan sehat.
8. Tidak Melakukan Aktivitas Fisik yang Berat
Setelah melakukan waxing, hindarilah melakukan aktivitas fisik yang berat atau olahraga yang dapat membuat kulit bergesekan. Gesekan atau gesekan berlebih dapat menyebabkan iritasi dan bahkan infeksi pada kulit yang baru diwax. Berikan waktu istirahat yang cukup bagi tubuh Anda untuk pulih setelah prosedur waxing.
9. Rutin Melakukan Perawatan Waxing
Untuk mempertahankan hasil waxing yang halus dan tahan lama, penting untuk menjaga rutinitas perawatan waxing. Waktu tumbuh kembali bulu-bulu yang diwax bisa berbeda-beda tergantung pada individu. Konsultasikan dengan ahli kecantikan untuk menentukan jadwal perawatan yang sesuai dengan kebutuhan dan jenis kulit Anda.
Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, Anda dapat menjaga kulit tetap sehat dan terhindar dari masalah setelah melakukan waxing. Jaga kebersihan kulit dengan baik, hindari faktor-faktor yang dapat menyebabkan iritasi, dan gunakan produk perawatan kulit yang cocok untuk kulit sensitif. Dengan demikian, Anda dapat menikmati hasil waxing yang optimal dan terhindar dari masalah kulit yang tidak diinginkan.